kotabontang.net - Telkomsel, XL dan Indosat memulai jaringan seluler generasi keempat (4G) berbasis Long Term Evolution (LTE) akhir tahun lalu. Idealnya, pengguna iPhone di Indonesia sudah bisa On dengan konektivitas baru itu. Nyatanya, tidak.
Di Tanah Air, 4G LTE berjalan di frekuensi 900 Mhz--dan rencananya akan dibuka di frekuensi 1.800 Mhz mulai akhir tahun 2015 nanti. Di frekuensi 900 Mhz, hanya iPhone 5s dan duo iPhone 6 saja yang mendukung.
Namun demikian, pemilik iPhone di Indonesia harus menunggu Apple untuk mengesahkan jaringan LTE sebelum benar-benar bisa digunakan.
Hal ini juga diperkuat dengan pernyataan dari Jeremy Sim, CEO Retail Erajaya Group, yang mengatakan semua hal teknis 4G LTE diatur oleh Apple dan hanya perusahaan tersebut yang boleh berbicara.
"Ini adalah barang milik Apple, kita tidak bisa komentar soal teknis. Tapi kita cuma bisa komentar 4G ini belum bisa digunakan," kata Jeremy, sembari berjanji akan membukanya dalam waktu dekat.
Perangai Apple yang mengontrol penuh atas produknya ini pernah dirasakan operator asal Swiss, Swiss Telecoms. Perusahaan beralamat di Infinite Loop 1 memang melakukan tes sendiri pada jaringan 4G sebelum memutuskan apakah layanan 4G bisa aktif atau tidak.
"Akses 4G di perangkat iPhone dan iPad hanya memungkinkan setelah Apple melakukan pengujian sendiri terhadap jaringan operator," tukas juru bicara Swiss Telecom, yang dilaporkan The Next Web.
Dari media itu disebutkan, idealnya, setiap ada perangkat bergerak terbaru, adalah operator yang melakukan pengujian jaringan untuk memastikan bahwa mampu berjalan di frekuensi selulernya. Ini agar pelanggan operator itu tidak mengalami masalah di kemudian hari.
Nah, di iDevice berbeda kendati operator sudah menguji jaringan dan memberikan tanda setuju, namun 'ketok palu' tetap berada di tangan Apple.
Juru bicara Swiss Telecom itu mengutip keterkejutan Bengt Nordstrom, Pendiri dan CEO konsultan industri telekomunikasi, NorthStream.
"Nordstrom terkejut, ketika diberitahu kebijakan Apple yang mengatur semua keputusan ada di tangan Apple untuk bisa menjalankan fungsionalitas LTE," katanya.
"Apple telah menempatkan diri di kursi pengemudi, dan mereka benar-benar telah banyak mengubah cara permainan," sebut Northstrom.
Tapi yang perlu menjadi catatan, hanya iPhone 5s atau iPhone 6 yang dibeli di Indonesia saja jaringan 4G LTE masih tertutup. Smartphone yang dibeli di luar negeri dan dibawa di Indonesia sudah bisa berjalan asal menggunakan Usim yang disediakan operator lokal.
--cnn indonesia--